Siap Kawal Pilkada Serentak, Bawaslu Kabupaten Luwu Utara Umumkan 11 Panwascam 

    Siap Kawal Pilkada Serentak, Bawaslu Kabupaten Luwu Utara Umumkan 11 Panwascam 
    Muhajirin (tengah)

    LUWU UTARA - Bawaslu Kabupaten Luwu Utara telah resmi mengumumkan 11 orang peserta yang telah lulus seleksi dan terpilih sebagai Anggota Panwaslu Kecamatan bagi pendaftar baru dalam Pilkada Serentak Tahun 2024.

    Ketua Bawaslu Luwu Utara Muhajirin menjelaskan pengumuman resmi tersebut tertuang dalam surat pengumuman Nomor: 025 /KP.01.00/K.SN-11/05/2024, tertanggal 23 Mei 2024. Dan insyaAllah rencana pelantikannya tanggal 24 Mei 2024.

    "Pengumuman resmi dapat dilihat di papan pengumuman kantor dan media sosial Bawaslu Kabupaten Luwu Utara", kata Muhajirin yang juga Kordinator Divisi SDMO.

    Muhajirin mengungkapkan bahwa peserta yang lulus, telah melewati pemeriksaan berkas administrasi, tes tertulis sistem CAT dan tes wawancara. Mulai pengumuman perekrutan, sampai proses tahapan seleksi, berlangsung secara terbuka dan transparan, demi terpilihnya Panwascam yang profesional dan beringtegritas.

    "Bawaslu sampaikan ucapan terima kasih kepada Polres Luwu Utara dan KPU Kabupaten Luwu Utara yang telah bekerjasama dalam membantu proses tracking terhadap seluruh nama peserta, terkait dugaan keterlibatan dalam unsur politik atau dugaan melakukan hal yang tidak patut/kriminalitas, yang dapat mempengaruhi integritas dan profesionalitas calon Panwascam dalam melaksanakan tugas", tutur Muhajirin. 

    Sementara itu, Komisioner Bawaslu Luwu Utara Supriadi menuturkan bahwa proses wawancara berlangsung pada tanggal 20 Mei 2024 di Air Port Hotel Masamba. Setiap peserta diwawancarai sekitar 20 menit.

    Supriadi yang juga Kordiv P3S mengungkapkan, sesuai Pedoman Perekrutan Panwascam dari Bawaslu RI, ada beberapa ketentuan dalam penilaian tes seleksi, yaitu 30% bobot nilai tes tertulis, dan 70% bobot nilai tes wawancara.

    Bobot wawancara yang 70% itu, memiliki 5 kriteria penilaian, yaitu; 1. Penguasaan materi penyelenggaraan Pemilu, pengawasan dan penindakan pelanggaran, 2. Integritas diri dalam melaksanakan tugas kepemiluan, komitmen dan motivasi yang tinggi, 3. Kemampuan dalam berkomunikasi dan kemampuan kerjasama tim yang baik, 4. Kualitas kepemimpinan dan kemampuan berorganisasi, 5. Pengetahuan lokal.

    Kordinator Divisi HP2H Tasran juga menuturkan bahwa, kriteria penilaian sangat  komprehensif dari berbagai aspek dimensi terhadap pengetahuan dan kompetensi peserta. Persaingan antar peserta juga sangat kompetitif dengan jumlah pendaftar yang relatif banyak. Jadi Harapan kita adalah, semoga terpilih Panwascam yang profesional dan berintegritas, yang bertanggungjawab kepada negara dan masyarakat dalam mengawal Pilkada Serentak Tahun 2024 yang demokratis, bersih dan bermartabat.

    "Proses perekrutan Panwascam ini sesuai dengan amanat dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota, serta Peraturan Bawaslu Nomor 8 Tahun 2019", tegas Tasran.

    luwu utara
    Editor Jus

    Editor Jus

    Artikel Sebelumnya

    Maju Calon Bupati Luwu Utara, Basir Ambil...

    Artikel Berikutnya

    Warga Mariso Curhat ke Polda Sulsel

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Penjara, Sekolah Kehidupan bagi Si Tukang Nyasar
    Hendri Kampai: Menteri Pertanian Bukan Sekedar Jabatan, Tapi Tantangan Untuk Menyejahterakan Petani
    Menguak Alasan Kuat RM Margono Djojohadikoesoemo Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
    Hendri Kampai: Pemimpin Masa Kini, Pura-Pura Peduli atau Peduli Beneran?

    Ikuti Kami